Iron Flame (The Empyrean Book 2) Chapter no 9
HAL. 01
SENAM 1
SENAM 2
1 2 3 4 Langsung Jinjit Merendah, Jinjit Sama dengan Hit. 1 Kaki Sikap, Tangan Tetap
1 Kaki Kiri Membuka Selebar Bahu
2 Hindaran Ales ke Kiri secukupnya
4 Hindaran Ales ke Kanan secukupnya 3 Kembali ke Hit. 1
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 02
SENAM 3
SENAM 4
1 Kaki Kiri Angkat 2
3 Kaki Kanan Angkat
1 Kaki Kiri Membuka Selebar Bahu
2 Putaran badan ke kiri pandangan ke belakang
4
3 Kembali ke Hit. 1
Putaran badan ke kanan pandangan ke belakang
Kaki Sikap Tangan dipinggang
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 03
SENAM 5
SENAM 6
1 Kaki Kiri Tend. A 2
3 Kaki Kanan Tend. A
Kaki Sikap Tangan dipinggang
1 Kaki Kiri Angkat 2
3 Kaki Kanan Angkat
Kaki Sikap Tangan dipinggang
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 04
SENAM 7
SENAM 8
1 Hindar ales ke kiri, tangan dikepala (tanpa lompatan)
2 Hindar ales ke kanan, tangan dikepala
1 Kaki Kiri Tend. A 2
3 Kaki Kanan Tend. A
Kaki Sikap Tangan dipinggang
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 05
SENAM 9
SENAM 10
1 Hindar ales ke kiri, tangan dikepala (tanpa lompatan)
2 Lompatan ke Samping (kiri) sambil mengangkat kaki (kiri)
2 Berputar ke belakang, berat badan di kaki yang drep pandangan ke arah belakang
1 Hindar ales ke kiri, tangan dikepala (tanpa lompatan)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 06
SENAM 11
SENAM 12
1 Tangan kiri karatan arah leher tangan kanan terletak segenggam dibelakang pergelangan telapak tangan kiri
2
Tangan kanan berputar karatan arah leher tangan kiri terletak segenggam dibelakang pergelangan telapak tangan kanan
1 Tangan kiri swing sasaran ulu hati tangan kanan menggenggam dipinggang Badan tidak membungkuk Pandangan ke depan
2 Tangan kanan swing sasaran ulu hati tangan kiri menggenggam dipinggang Badan tidak membungkuk Pandangan ke depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 07
SENAM 13
SENAM 14
1 Kedua tangan lurus ke depan (kosong)
2 Kedua tangan di tarik secepatnya dengan puntiran, sambil menyikut arah belakang
1 Tangan kiri lurus menggenggam (kosong) Tangan kanan menggenggam dipergelangan tangan kiri (kosong) Badan tidak membungkuk Pandangan ke depan
2 Tangan kiri ditarik cepat sambil dipuntir Tangan kanan besutan (lepasan pegangan) Tangan kiri menggenggam dipinggang Badan tidak membungkuk Pandangan ke depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 08
SENAM 15
SENAM 16
1 Kosong 2 Kedua tangan di tarik secepatnya dengan puntiran, tangkisan depan
1 Sikutan ke atas Badan tegak, pandangan ke depan
2 Tarik secepatnya Sikutan belakang
3 Sikutan ke samping
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 09
SENAM 17
SENAM 18
1 Tangkis Buang melewati depan wajah Pandangan mengikuti
2 Tangkis Buang melewati depan wajah Pandangan mengikuti
1 Sikutan samping Pandangan mengikuti
2 Sikutan samping Pandangan mengikuti
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 10
SENAM 19
SENAM 20
1 Kosong 2 Tangkisan kebawah menggunakan sikut
1 Kosong 2 Tangkisan bawah dengan puntiran
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 11
SENAM 21
SENAM 22
1 Angkat Kaki Kiri Tangan Kanan Mlumah sejajar mata Tangan Kiri menghadap lawan segenggam dari pergelangan telapak tangan kanan
2 Sikap
1 Maju dengan Lompatan kecil posisi tangan persiapan menggenggam
3 Swing, kaki belakang drep kembali
3 Angkat Kaki Kanan Tangan Kiri Mlumah sejajar mata Tangan Kanan menghadap lawan segenggam dari pergelangan telapak tangan kiri
2 Pukulan lurus, kaki belakang jinjit penuh
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 12
SENAM 23
SENAM 24
1 2
1 Maju dengan Lompatan kecil posisi tangan sikutan tangkisan ke arah bawah
Tangan yang didepan (kiri) ditarik dengan memuntir tangan dibelakang (kanan) besutan Kaki depan slewah
2 Tangan di belakang (kanan) membuka kosong posisi pasang kaki depan agak slewah
Maju dengan Lompatan kecil posisi tangan persiapan menggenggam (seperti senam dasar 14)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 13
SENAM 25
SENAM 26
1 2
1 Maju langkah serong (kiri) Pasang 5
Tangan yang didepan (kiri) ditarik menangkis tendangan dengan sikutan ke arah bawah tangan dibelakang (kanan) melindungi Kaki kuda-kuda tengah
3 Maju langkah serong (kanan) Pasang 5
Maju kuda-kuda depan Tangan lurus kedepan (pasang)
2 sikap
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 14
SENAM 27
SENAM 28
1 2
1 Maju langkah serong (kiri) Pasang 5
Kaki belakang (kanan) ditarik dengkulan Tangan kiri tangkis buang keluar, angan kanan mengepal disamping lutut kanan
2 Kaki di belakang (kanan) tendangan A Tangan kiri karatan arah leher Tangan kanan mengepal disamping telinga
Maju langkah serong (kiri) Pasang 5
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 15
SENAM 29
SENAM 30
1 2 Kaki kanan diletakkan menyerong ke belakang Tangan kanan menangkis tendangan (dasarnya dari senam 20) Tangan kiri melindungi di depan badan
Kaki kanan diangkat Tangan kanan menggenggam disamping telinga Tangan kiri posisi pasang (kosong)
1 Maju langkah serong (kiri) Pasang 5
2 Kaki di belakang (kanan) tendangan A 2x Tangan kiri karatan arah leher 2x Tangan kanan mengepal disamping telinga
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 16
SENAM 31
SENAM 32
1 2 Badan membungkuk ke depan Pandangan ke belakang
Kaki kiri membuka kesamping Tangan dipinggang
4 Badan membungkuk ke belakang Pandangan ke belakang 3 Kembali tegak
1 2 Tangan Kiri Sikutan ke atas Tangan kanan diletakkan di belakang kaki (membuka) Sikap kaki tidak berubah
Kaki kiri membuka kesamping Tangan dipinggang
4
3 Kembali tegak
Tangan Kanan Sikutan ke atas Tangan kiri diletakkan di belakang kaki (membuka) Sikap kaki tidak berubah
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 17
SENAM 33
SENAM 34
1 Badan membungkuk persiapan tendangan B dasar 2 Sikap, tangan dipinggang
2 1 Tangan dipinggang Kaki kiri diangkat Persiapan Tend. T (pandangan melewati bawah kaki)
Sikap, tangan dipinggang 3 Tangan dipinggang Kaki kanan diangkat Persiapan Tend. T (pandangan melewati bawah kaki)
3 Bergantian
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 18
SENAM 35
SENAM 36
1 Badan membungkuk tendangan B dasar 2 Sikap, tangan dipinggang
3 Bergantian
2 1 Tangan dipinggang Kaki kiri Tend. T (pandangan melewati bawah kaki)
Sikap, tangan dipinggang 3 Tangan dipinggang Kaki kanan Tend. T (pandangan melewati bawah kaki)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 19
SENAM 37
SENAM 38
1 Kaki kiri membuka ke samping (geseran, tanpa angkatan)
2 Kaki kanan diangkat (senam 4) letakkan di depan kaki kiri (pandangan ke arah kanan) 3 Kaki kanan diangkat (senam 4) letakkan kembali ke samping
4 Kaki kiri diangkat (senam 4) letakkan di depan kaki kanan (pandangan ke arah kiri)
1 Kaki kiri membuka ke samping (geseran, tanpa angkatan)
2 Kaki kanan diangkat (senam 4) letakkan di depan kaki kiri (pandangan ke arah kanan) 3 Kaki kanan diangkat (senam 4) letakkan kembali ke samping
4 Kaki kiri diangkat (senam 4) letakkan di depan kaki kanan (pandangan ke arah kiri)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 20
SENAM 39
SENAM 40
1 Kaki kiri membuka ke samping (geseran, tanpa angkatan)
2 Kaki kanan digeser ke belakang tanpa angkatan (pandangan ke arah tumit kanan) 3 Kaki kanan diangkat (senam 4) letakkan kembali ke samping
4
1 Kaki kiri membuka ke samping (geseran, tanpa angkatan), kaki kanan langsung diangkat dan diletakkan dibelakang kaki kiri
Hit. 3 Kaki kanan diangkat (gaetan) letakkan kembali di belakang kaki kiri seperti hitungan 1
2
Kaki kiri digeser ke belakang tanpa angkatan (pandangan ke arah tumit kiri)
Kaki kanan digeser ke belakang tanpa angkatan, tangan kiri menumpu di lutut tangan kanan menjaga keseimbangan tidak menyentuh lantai (pandangan ke arah tumit kanan)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 21
SENAM 41
SENAM 42
2 Sautan lanjut tangkisan pedangan samping
1 Tangan didepan dada (persiapan) Kosong, tidak bertenaga
3
1 Tangan posisi pasang 9 Sejajar bahu Pandangan ke depan
2
Tangkisan bawah lanjut posisi hitungan 1 (persiapan)
Sautan dengan tutupan sikutan langsung kembali pasang (bergantian sesuai hitungan)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 22
SENAM 43
SENAM 44
1 Colokan (dimulai dari kiri)
2
1 Tangan didepan dada tengkurep-serong (persiapan-kosong)
2
Colokan (bergantian sesuai hitungan)
Tangkisan/Sautan - Tarik tangan menyerong (mlumah) Tangkisan/Buangan - Tarik tangan menyerong (tengkurep)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 23
SENAM 45
SENAM 46
2 Tepisan / Buangan 1 Tangkisan dengan karatan
1 Pasang tanpa awalan (kosong)
2
Pada senam ini posisi siku tangan tidak berubah
Pelajaran : Tangkisan dan Tepisan seharusnya berasal dari satu titik yang sama
Tangkapan tutup langsung buangan
3
Tangkapan tutup langsung pasang kembali Tidak bergantian
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 24
SENAM 47
SENAM 48
2 1 Tangkisan tendangan (dari dalam keluar -badan tidak membungkuk)
1 Sikap tangan seperti senam 14 Tangan kiri didepan (persiapan - kosong tampak samping)
2
Tangkisan tendangan (dari dalam keluar -badan tidak membungkuk)
Tangkisan tendangan (dari dalam keluar -badan tidak membungkuk)
tampak depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 25
SENAM 49
SENAM 50
2 1 Persiapan pukulan Tangan kiri diatas (kosong)
1 Pedangan dengan tangkisan diatas kepala Pandangan mengikuti arah tangan
2
Pukulan lurus, tahan (badan tidak membungkuk)
Pedangan dengan tangkisan diatas kepala Pandangan mengikuti arah tangan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 26
SENAM 51
SENAM 52
2 1 Pasang 9 dengan angkatan Stand B
1 Maju (tanpa angkatan) Colok, kuda-kuda depan
2
Sautan langsung pasang 10 (kaki depan slewah)
Colok (gantian) Kaki depan slewah
Dasarnya dari senam 42
3 Sautan kembali langsung pasang 9
Dasarnya dari senam 43
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 27
SENAM 53
SENAM 54
1 Pasang 9 dengan angkatan Stand B
1 Angkatan stand A Pasang 12, pola langkah lurus
2
2 Berputar dengan sikutan langsung pasang 11 (tidak membungkuk)
Dasarnya dari senam 46
Tangkapan tutup langsung buangan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 28
SENAM 55
SENAM 56
1 Langsung maju Tangkisan tendangan
2
Dasarnya dari senam 46
Dasarnya dari senam 47
Tangkisan tendangan (bergantian)
1 Angkatan stand A Pasang 12, pola langkah lurus
2
Tangkapan tutup Langsung tendangan A Lanjut buangan
Hit. 1 Tampak Depan
Hit. 2 Tampak Depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 29
SENAM 57
SENAM 58
1 Langsung maju Kuda-kuda depan Persiapan (kosong)
2
Dasarnya dari senam 48
Dasarnya dari senam 49
Pukulan lurus (tahan) Kepala - Uluhati Kaki belakang jinjit
1 Maju tanpa angkatan Persiapan (kosong)
2
Tangkisan tendangan
Tampak Depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 30
SENAM 59
SENAM 60
1 Maju angkatan Stand B, tangkis sikut langsung pasang Sikap pasang menjauhi lawan
2 Tendangan B
1 Maju angkatan Stand B, tangkis sikut langsung pasang Sikap pasang mendekati lawan
2 Tendangan T
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 31
SENAM 61
SENAM 62
1 Tangkisan lutut depan langsung samping 2 Tangkisan lutut depan langsung sikap Tangan dipinggang (hitungan selanjutnya seperti hitungan 1 - bergantian)
1 4 Sikap Tangan dipinggang
2 3 Langsung Jinjit Merendah, Jinjit (tidak diduduki) Sama dengan Hit. 1
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 32
SENAM 63
SENAM 64
1 Buang ke kiri Pandangan mengikuti
2 Jongkok Tidak diduduki
1 2 Pasang bawah Badan menghadap ke samping Pandangan ke depan
Tendangan A, Badan menghadap ke samping Pandangan ke depan
3 Buang ke kanan Pandangan mengikuti
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 33
SENAM 65
SENAM 66
1 Tendangan B Dobel (langsung jatuh)
2 Jongkok Persiapan
1
2
Pasang bawah Badan menghadap ke samping Pandangan ke depan
Melompat dari kaki yang diduduki Menghadap ke belakang, serong (lihat pola langkah)
pola langkah
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 34
SENAM 67
SENAM 68
1 Melompat maju dari kaki depan Badan berputar ke belakang diikuti pandangan
2 Pasang bawah Badan berputar ke belakang diikuti pandangan
1 Melompat (telapak kaki bertemu) membuka ke kiri-kanan kaki tidak jinjit
pola langkah
2 Melompat (telapak kaki bertemu) Sikap, kaki tidak jinjit
3 Melompat (telapak kaki bertemu) membuka ke kiri-kanan kaki tidak jinjit
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 35
SENAM 69
SENAM 70
1 Melompat (ke depan dan belakang), kaki depan drep kaki belakang jinjit (dimulai dari kiri di depan)
1 Melompat (telapak kaki bertemu), membuka ke kiri-kanan kaki tidak jinjit
2 Melompat (ke depan dan belakang), kaki depan drep kaki belakang jinjit (dimulai dari kiri di depan)
3 Kembali seperti hitungan 1
2 Melompat (ke depan dan belakang), bergantian
3 Melompat (ke depan dan belakang), bergantian
4 Melompat Sikap
Hitungan selanjutnya seperti hit. 1, hanya saja dimulai dari kaki kanan (bergantian)
4 Melompat Sikap
Hitungan selanjutnya seperti hit. 1, hanya saja dimulai dari kaki kanan (bergantian)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 36
SENAM 71
SENAM 72
1 Tangan lurus (kosong) Persiapan
2 Puntiran Tangan tetap lurus
3 Puntiran Tangan tetap lurus
1 Tangan lurus (kosong) Persiapan
2 Tangkisan buangan ke samping Pandangan lurus ke depan badan tidak membungkuk
tampak depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 37
SENAM 73
SENAM 74
1 Karatan (langsung tanpa melewati atas kepala)
2 Tangkis pedangan dengan buangan ke samping
1 Karatan melalui atas kepala
2 Karatan melalui atas kepala
tampak depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 38
SENAM 75
SENAM 76
Tangan sikap pasang (kosong - kiri mlumah) Persiapan
1 2 Karatan 2x bergantian (seperti senam 75)
1 Tangan sikap pasang (kosong - kiri mlumah) Persiapan
2 Karatan tangan kanan (melewati atas kepala) tangan kiri tangkis pedangan dasarnya dari senam 73-74
Hitungan selanjutnya kembali ke hitungan 1 (tanpa bergantian)
Hitungan selanjutnya kembali ke hitungan 1 (tanpa bergantian)
tampak depan
tampak depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 39
SENAM 77
SENAM 78
Tangan sikap pasang (kosong - kiri mlumah) Persiapan
1 2 Tangkis pedangan & Tangkis buang (seperti senam 77, hanya tangan yang digunakan yang berbeda)
1 Tangan sikap pasang (kosong - kiri mlumah) Persiapan
2 Tangkis pedangan & Tangkis buang dasarnya dari senam 72-73
Hitungan selanjutnya kembali ke hitungan 1 (tanpa bergantian)
Hitungan selanjutnya kembali ke hitungan 1 (tanpa bergantian)
tampak depan
tampak depan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 40
SENAM 79
SENAM 80
Sautan langsung pukul lurus ke depan 1
1 Tangkisan seperti senam 17 langsung pukul lurus ke depan
Hitungan selanjutnya seperti hitungan 1 (tanpa bergantian)
tampak depan
tampak depan
Hitungan selanjutnya seperti hitungan 1 (tanpa bergantian)
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 41
SENAM 81
SENAM 82
2 Tangkis tutup langsung membuang ke samping
1 Angkatan Stand A langsung karatan tangan kanan, tangan kiri posisi tangkisan pedangan Langkah lurus
2 Tendangan A (tangan yang karat berganti) Kembali pasang dengan karatan lanjut seperti senam 81
1 Angkatan Stand A langsung karatan tangan kanan, tangan kiri posisi tangkisan pedangan Langkah lurus
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 42
SENAM 83
SENAM 84
1 Angkatan stand B Pedangan
2 Pedangan Kaki depan slewah Kaki belakang jinjit
2 Pedangan (kanan) langsung mundur serong tangkisan dengan karatan (sisi luar tangan)
1 Angkatan stand B Pedangan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 43
SENAM 85
SENAM 86
1 Angkatan stand B Pedangan
2 Pedangan (kakan) Kaki depan (kiri) langsung menghindar ke arah dalam (kanan) Tangkisan karatan
2 Tendangan B Kilat 1 Angkatan stand B Pedangan
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 44
SENAM 87
SENAM 88
1 Lompatan, kuda-kuda tengah (monyetan)
2 Lompatan arah kiri (monyetan) Cakaran monyet sasaran kemaluan
3 Lompatan arah kanan (monyetan) Cakaran monyet sasaran kemaluan Langsung tendangan C (kiri)
2 Lompatan arah kiri (monyetan) Cakaran monyet sasaran kemaluan
3 Lompatan arah kanan (monyetan), cakaran monyet sasaran kemaluan
Hitungan 4 Sikap
Hitungan 1 sama seperti senam 87 Hitungan 4 Sikap
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
HAL. 45
SENAM 89
SENAM 90
2 kaki kiri angkat senam 4, letakkan di belakang, jinjit (arah ke belakang)
1 kaki kiri melangkah, kaki kanan angkat senam 4, letakkan di belakang, jinjit (arah ke depan)
3 Lompatan arah kanan (monyetan) Cakaran monyet sasaran kemaluan Langsung mundur (kanan), cakaran (kiri)
2 Lompatan arah kiri (monyetan) Cakaran monyet sasaran kemaluan
Hitungan 1 sama seperti senam 87 Hitungan 4 Sikap
3 kaki kanan angkat senam 4, letakkan di belakang, jinjit (arah ke samping kiri)
sikap
Hitungan 4 sikap Hitungan 5 seperti hitungan 1, tapi kaki yang melangkah gantian (kaki kanan)
posisi tangan selalu dipinggang
DIGUNAKAN SEBAGAI PANDUAN MATERI PENDIDIKAN PENCAK SILAT DI LINGKUP PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE HANYA UNTUK KALANGAN TERBATAS, DILARANG MENGGANDAKAN/MEMPERBANYAK TANPA SEIJIN ORGANISASI
Uploaded by: Josccccccshnkindey878
Report This Content
Copyright infringement
If you are the copyright owner of this document or someone authorized to act on a copyright owner’s behalf, please use the DMCA form to report infringement.
Report an issue